BILA MAAFKU MAMPU KAU TERIMA

bila maafku mampu kau terima
bila maafku tembus penyap bayang jiwamu
menukar kembali kepercayaan
menyuntik keyakinan
kau masih memikirkan keberadaanku

saat ini aku lebih tenggelam
dan ingin terapung kembali
siapa sangka hati ini pernah mengelam
tidur dan asik bermimpi itu ini


sebenarnya pagi ini mulai kukemas perisai
mencatat harga hidup untuk kubuahi

maka puisiku tidak lagi jadi kuburan
sunyi selalu dan tambah mencekam sendirian

ingin kucatat sehari seribu judul puisi
dan menempanya serupa kilau mutiara dan berlian
lalu mengirimnya ke media yang jauh tak sanggup kujamah

seperti rembulan
masih jauh kugapainya tiap malam
selesai ngopi pun selesai makan..

Ihsan Subhan

Nama lain dari Sudut Kerlip adalah Ihsan Subhan. Menulis puisi, prosa, dan esai. Kini bekerja di salah satu media mainstream nasional di Jakarta. Pemilik blog masih aktif menulis artikel-artikel di berbagai media cetak maupun daring dan blog.

Share this post